Hubungan Antara Konformitas dan Agresivitas pada Remaja di SMA X Cirebon
DOI:
https://doi.org/10.35134/jpsy165.v14i2.103Keywords:
Conformity, Aggressiveness, Youth.Abstract
This study aims to determine the relationship between conformity and aggressiveness. The research subjects used in this research are high school students in one of the schools in Cirebon, totaling 151 people. This study uses quantitative methods. The data collection technique consist of a conformity questionnaire to see the conformity the subject and an aggressiveness scale to measure the level of individual aggressiveness. The data analysis used is Pearson Product Moment Correlation. The results of data analysis showed a correlation coefficient of 0.347 with a significance of 0.000 (p <0.05) and showed that there was a very significant positive relationship between conformity and aggressiveness. The results of this study indicate that the contribution given by conformity to aggressiveness is 34.7% percent, this indicates a very significant relationship between the conformity variable and adolescent aggressiveness
References
Ahmadi, A. (2003). Psikologi Umum Edisi III. Jakarta: Rineka Cipta
Monks, F.j, Knoers, A.M.P, Hadinoto, Siti R. (2014). Psikologi perkembangan pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Purwadi, P. (2004). Peroses pembentukan identitas diri remaja. Humanitas: Jurnal Psikologi Indonesia, 1(1).
Jannah, M. (2017). Remaja dan tugas-tugas perkembangannya dalam islam. Psikoislamedia: Jurnal Psikologi, 1(1).
Saputro, K. Z. (2018). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama, 17(1), 25-32.
Purwadi, P. (2004). Peroses pembentukan identitas diri remaja. Humanitas: Jurnal Psikologi Indonesia, 1(1).
Saputro, K. Z. (2018). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama, 17(1), 25-32.
Batubara, J. (2010). Adolescent Development (Perkembangan Remaja). Sari Pediatri , 21-30.
Hurlock, E.B. (2011). Psikologi perkembangan, suatu pendekatan sepanjang kehidupan rentang kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Umami, I. (2019). Psikologi remaja Yogyakarta: Idea Press Yogyakarta.
Nidianti, W. E., & Desiningrum, D. R. (2015). Hubungan antara school well-being dengan agresivitas. Empati, 4(1), 202-207.
Myer, D. (2010). Social psychology (10th ed.). New York: McGraw-Hill.
Hurlock, E.B. (2011). Psikologi perkembangan, suatu pendekatan sepanjang kehidupan rentang kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Anantasari. 2006. Menyikapi Perilaku Agresif Anak.Yogyakarta : Kanisius
Radar Cirebon. (2018, Desember 6). Mampukah masagi hidup bari maraknya tawuran pelajar di Cirebon. https://www.radarcirebon.com/2018/12/06/mampukah-masagi-hidup-bari-maraknya-tawuran-pelajar-di-cirebon/
Kim, E. (2008). Aggresive in children european psychiatry. Sage Publication.
Trisnawati, J., & Nauli, F. A. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Agresif Remaja Di Smk Negeri 2 Pekanbaru. Jurnal. Program Studi Ilmu Keperawatan. Universitas Riau
Anantasari. 2006. Menyikapi Perilaku Agresif Anak.Yogyakarta : Kanisius
Krahe, B. (2005). Perilaku agresif (Buku panduan psikologi sosial). Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Arif, M., Situmorang, N.Z., & Tentama, F. (2019, November). Bentuk-bentuk perilaku agresif pada remaja. In Prosiding Seminar Nasional Magister Psikologi Universitas Ahmad Dahlan (pp. 299-304).
Amanda, A A A.N., & Tobing, D.H. (2017). Hubungan konformitas dan kecerdasan emosional terhadap agresivitas pada remaja madya di SMAN 7 Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana , 92-101.
Kulsum, U., Jauhar, M. (2014). Pengantar psikologi sosial. Jakarta: Prestasi Pustaka Jakarta
Myer, D. (2010). Social psychology (10th ed.). New York: McGraw-Hill.
Santrock, J. (2011). Remaja jilid 1 edisi kesebelas. Jakarta: Erlangga.
Baron, R. A & Bryne D. (2005). Psikologi Sosial jilid 1. (R. Djuwita, Trans.) Jakarta: Erlangga.
Hogg, M.A., & Vaughan, G.M. (2010). Essensials of Social Psychology. England: Pearson Education Limited.
Taylor, S.E., Peplau, L.A., dan Sears, D.O. (2009). Psikologi sosial. Edisi Keduabelas. Alih Bahasa: Tri Wibowo, B.S. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Raviyoga, T. T., & Marheni, A. (2019). Hubungan kematangan emosi dan konformitas teman sebaya terhadap agresivitas remaja di SMAN 3 Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 6(01), 44-55
Monks, F.j, Knoers, A.M.P, Hadinoto, Siti R. (2014). Psikologi perkembangan pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Raviyoga, T. T., & Marheni, A. (2019). Hubungan kematangan emosi dan konformitas teman sebaya terhadap agresivitas remaja di SMAN 3 Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 6(01), 44-55
Sugiyono. (2007). Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Raviyoga, T. T., & Marheni, A. (2019). Hubungan kematangan emosi dan konformitas teman sebaya terhadap agresivitas remaja di SMAN 3 Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 6(01), 44-55
Octavianti, R., & Hutapea, B. (2018). Kontribusi Peran Gender dan Konformitas Terhadap Agresivitas Remaja Putri Suporter Sepakbola. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni, 1(2), 221-228.
Palinoan, E. L. (2015). Pengaruh konformitas dengan agresivitas pada kelompok geng motor di Samarinda. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 3(2).
Anam, H. C. (2018). Hubungan Fanatisme Dan Konformitas Terhadap Agresivitas Verbal Anggota Komunitas Suporter Sepak Bola di Kota Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 5(01), 132-144.Depkes RI. (2011).
Ridyawanti. (2010). Hubungan identitas sosial dan konformitas kelompok dengan agresivitas pada suporter sepak bola persija. Jurnal Psikologi Universitas Gunadarma, vol 2 (03) 1-13
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Psyche 165 Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Psyche 165 Journal has launched a new template since Vol. 15 (2022) No. 2
